Polres Manggarai Gelar Personil Pengamanan Ibadah Minggu di Sejumlah Gereja di Ruteng
Tribratanewsmanggarai.com-
Ruteng, 8 Juni 2025 — Dalam rangka menjamin keamanan dan kenyamanan umat Kristiani yang melaksanakan ibadah Minggu, Kepolisian Resor (Polres) Manggarai mengerahkan personelnya untuk melakukan pengamanan di berbagai gereja yang tersebar di wilayah Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Minggu (8/6/2025).
Kegiatan pengamanan dimulai sejak pukul 06.00 WITA dan berlangsung hingga seluruh rangkaian ibadah selesai. Langkah ini dilakukan berdasarkan Surat Perintah Kapolres Manggarai Nomor: Sprin/320/V/Huk 6.6/2025 tertanggal 6 Juni 2025.
Pengamanan tersebut dipantau langsung oleh Perwira Pengawas Polres Manggarai, IPTU Agusthinus Sutiray, bersama IPTU I Made Budiarsa. Keduanya turun langsung ke sejumlah lokasi guna mengecek kesiapsiagaan personel serta memastikan situasi tetap kondusif selama ibadah berlangsung.
Kapolres Manggarai, AKBP Hendri Syaputra, S.I.K., menegaskan bahwa pengamanan tempat ibadah merupakan bentuk komitmen Polri dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh umat dapat beribadah dengan rasa aman dan damai. Pengamanan ini juga merupakan bentuk pelayanan Polri kepada masyarakat, sekaligus mempererat hubungan kami dengan seluruh elemen warga,” ujar Kapolres.
Para personel ditempatkan di titik-titik strategis sekitar gereja. Selain menjaga keamanan, mereka juga turut membantu pengaturan lalu lintas dan parkir kendaraan para jemaat, demi kelancaran dan kenyamanan selama pelaksanaan ibadah.
Salah satu jemaat dari Gereja Katedral Ruteng mengungkapkan apresiasinya atas kehadiran aparat kepolisian.
“Kami merasa lebih tenang dengan adanya penjagaan dari pihak kepolisian. Terima kasih kepada Polres Manggarai yang selalu hadir menjaga kami,” ujarnya.
Hingga seluruh kegiatan ibadah selesai, situasi di Kota Ruteng dan sekitarnya terpantau aman, tertib, dan kondusif. Tidak ditemukan adanya gangguan keamanan yang berarti selama pelaksanaan pengamanan.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara Polri, gereja, dan masyarakat dalam menjaga kerukunan serta memperkuat toleransi antarumat beragama di wilayah Manggarai.(MBA)